Kapolres Solok Kota dan Forkopimda Ikuti Launching Gugus Tugas POLRI Dukung Ketahanan Pangan

SOLOK KOTA - Kapolres Solok Kota, AKBP Abdus Syukur Felani, S.IK, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Solok, Sumatera Barat menghadiri peluncuran Gugus Tugas Polri untuk Ketahanan Pangan Nasional. Acara ini dilaksanakan secara virtual melalui Zoom meeting yang diprakarsai oleh Markas Besar (Mabes) POLRI dan diikuti oleh jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia.

Program yang diluncurkan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara POLRI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan yang semakin kompleks akibat dinamika global. Dalam sambutannya, pimpinan Polri di tingkat pusat menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mengatasi potensi gangguan terhadap produksi dan distribusi pangan nasional.

Kapolres Solok Kota, AKBP Abdus Syukur Felani, menyampaikan komitmen Polres Solok Kota dalam mendukung penuh pelaksanaan program ini.

“Ketahanan pangan adalah isu strategis yang tidak bisa diselesaikan sendiri-sendiri. Kami di Polres Solok Kota siap bekerja sama dengan Forkopimda dan masyarakat untuk memastikan stabilitas pangan dapat terjaga dengan baik, ” tegasnya.

Sebagai bagian dari Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI, Polres Solok Kota akan berfokus pada beberapa langkah strategis, di antaranya, pendampingan Petani, dengan memberikan dukungan kepada petani dalam hal teknologi dan manajemen pertanian. Selanjutnya optimalisasi lahan, dengan mengidentifikasi dan memanfaatkan lahan tidur untuk pertanian produktif, serta pengawasan distribusi, dengan memastikan ketersediaan dan aksesibilitas pangan bagi masyarakat melalui pengawasan ketat terhadap rantai distribusi.

Forkopimda Kota Solok juga memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Sinergi antara berbagai pemangku kepentingan diharapkan mampu memberikan solusi konkret terhadap berbagai tantangan pangan yang dihadapi, khususnya di wilayah Kota Solok.

Dengan peluncuran program ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan dampak positif berupa stabilitas harga, peningkatan produktivitas pertanian, serta keamanan dalam distribusi pangan. Gugus Tugas Ketahanan Pangan POLRI juga berkomitmen untuk menjadikan sektor pangan sebagai prioritas dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di seluruh Indonesia.